Hukum Kewajiban Dalam Merawat Jenazah

189 Dilihat
banner 336x280

2. Mengafani Jenazah

banner 468x60

وَعَنْ جَابِرٍ – رضي الله عنه – قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا كَفَّنَ أَحَدُكُمْ أَخَاهُ فَلْيُحْسِنْ كَفَنَهُ (رواه مسلم)

“Diriwayatkan dari Jabir bahwa Rasulullah Saw bersabda: Jika kalian mengafani [jenazah] saudara kalian, maka baguskanlah kafannya” (HR Muslim)

Memperindah kafan ini berfungsi sebagai berikut:

إِذَا وَلَّى أَحَدُكُمْ أَخَاهُ فَلْيُحْسِنْ كَفَنَهُ فَإِنَّهُمْ يُبْعَثُوْنَ فِي أَكْفَانِهِمْ وَيَتَزَاوَرُوْنَ فِي أَكْفَانِهِمْ (رواه ابن عدي والعقيلي)

(Hadis) “Jika kalian mengurus [jenazah] saudaranya, maka baguskanlah kafannya. Sebab mereka akan dibangkitkan dalam kafan mereka, dan mereka saling berziarah memakai kafan mereka” (HR Ibnu Adi dan al-Uqaili)

  • Kafan Laki-laki dan Wanita

Jenazah Rasulullah dikafani dengan kain putih 3 lapis:

وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: – كُفِّنَ رَسُولُ اَللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – فِي ثَلَاثَةِ أَثْوَابٍ بِيضٍ سَحُولِيَّةٍ مِنْ كُرْسُفٍ, لَيْسَ فِيهَا قَمِيصٌ وَلَا عِمَامَةٌ (متّفق عليه)

“Rasulullah Saw dikafani dalam 3 kain putin, yang tidak ada baju gamis dan surban” (HR al-Bukhari dan Muslim)

Sementara untuk jenazah perempuan adalah 5 lapis, sebagaimana penjelasan Imam al-Nawawi dari sebuah hadis sahih:

وَأَمَّا الْمَرْأَةُ فَاِنَّهَا تُكَفَّنُ فِي خَمْسَةِ أَثْوَابٍ اِزَارٍ وَخِمَارٍ وَثَلَاثَةِ أَثْوَابٍ … رُوِىَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّي اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَاوَلَ أُمَّ عَطِيَّةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا فِي كَفَنِ ابْنَتِهِ اُمِّ كُلْثُوْمٍ أِزَارًا أَوْ دِرْعًا وَخِمَارًا وَثَوْبَيْنِ (المجموع – ج 5 / ص 205)

“Wanita dikafani 5 lapis kain, selendang, kerudung dan 3 lapis kain. Ummu Athiyah mengafani putri Naibi, Ummi Kultsum, dengan selendang, gamis baju, kerudung dan 2 kain” (al-Majmu’ 5/205)

banner 336x280
Gambar Gravatar
Peneliti Aswaja NU Center Kota Blitar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *